NAMA:ANDREAS
VALENTINUS
KELAS :
1EB18
NPM:21214137
Tugas
Softskill Gunadarma
PERDAGANGAN LUAR NEGERI
13.3 TINGKAT DAYA SAING PERDAGANGAN LUAR NEGERI
TINGKAT DAYA SAING PERDAGANGAN LUAR NEGERI
Menurut World Economic Forum (WEF) yang telah malakukan
survey 139 negara, Indonesia berada pada urutan ke 44 dibawah Thailand yang
berada di urutan 38, Brunei pada urutan ke 28, dan Malaysia pada urutan ke 26
Daya saing Indonesia masih dibawah negara-negara tetangga
di kawaan Asia Tenggara. Adapun faktor-faktor penyebabnya antara lain:
· Infrastruktur
(social overhead capital)
Dalam sebuah survey didapatkan bahwa kondisi jalan di
Indonesia berada pada urutan ke 84 dunia, pelabuhan urutan ke 96, listrik
urutan ke 97, sangat tertinggal kalau kita bandingkan lagi dengan negara asia
tenggara yaitu Malaysia urutan ke 30, Thailand urutan ke 23 dan singapura
berada pada urutan ke 5.
Dengan kualitas yang demikian akan melemahkan dorongan
untuk berusaha atau memperluas usaha dan juga dapat menghambat investor asing
tidak tertarik melakukan investasi langsung.Mereka lebih tertarik berinvestasi
dalam bentuk portofolio,seperti Surat Utang Negara (SUN). Sekarang ini, arus
modal asing melalui pembelian SUN sebesar Rp 178,5 trilliun.Tetapi modal ini
sulit dipergunakan membiayai sektor riil karena merupakan hot money,dan
sebaliknya dapat menyebabkan bencana apabila sewaktu-waktu penanam modal
menarik modalnya.
· Birokrasi
pemerintah
Birokrasi pemerintah sampai saat ini masih belum effisien.
Pengurusan ijin-ijin usaha dan ijin lainya memerlukan waktu yang lama dan harus
melalui mata rantai yang panjang dan masih disertai pungutan-pungutan yang
tidak semestinya.
· Kepastian
hukum
Salah satu faktor yang sangat mempengaruhi semangat
berusaha dan berkompetisi adalah kepastian hukum. Iklim usaha yang baik dan
semangat bersaing yang fair hanya dapat dilakukan apabila negara menjamin
tegaknya supremasi hukum (rule of law).
· Korupsi
Untuk negara negara ASEAN, Indonesia masih termasuk negara
terkorup. Korupsi di Indonesia sudah masuk pada semua tingkat birokrasi,dari
tingkat paling atas sampai ke tingkat paling bawah.
· Kualitas
sumber daya manusia
Kualitas sumber daya manusia Indonesia masih rendah. Hal
ini disebabkan antara lain karena tingkat pendidikan yang rendah. Tingkat
pendidikan tersebut akan berakibat pada rendahnya tingkat produktivitas yang
rendah pula.Faktor lain yang menkadi penyebab adalah tingkat kesehatan, karena
tingkat ekonomi yang rendah dan biaya pengobatan yang mahal.
Sumber Referensi:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar